Photobucket

rss

Senin, 26 April 2010

Pintu Ajaib Kehidupan Kekal

Kita ini seperti domba-domba yang hidup dalam suatu pagar yang tinggi dan tembok-tembok yang kokoh. Pagar dan Tembok kita adalah Kesombongan kita (KiS 11:3, Kata mereka: "Engkau telah masuk ke rumah orang-orang yang tidak bersunat dan makan bersama-sama dengan mereka."), Keangkuhan (Kis 11:8-10) dan Kebebalan serta kekekerasan hati (Yoh 10:6).

Jika kita mau keluar dari pagar atau tembok dengan cara meloncat, kita pasti sakit bahkan kaki bisa patah. Kalau mau menghancurkan pagar atau tembok dengan membenturkan kepala kita, kepala kita bisa benjol. Kita tidak punya kekuatan untuk menghancurkan pagar dan tembok yang kita bangun. Kita bisa bangun pagar atau tembok tapi kita tidak dapat menghancurkannya. Dengan kuasa Tuhan Yesus Kristus saja, tembok dan pagar baru bisa dibobol. Dengan kerendahan hati dan mau mengaku kita telah berdosa, Tuhan akan menyucikan dari segala kejahatan (1Yoh 1: 9).

Dari sekian pagar atau tembok yang tertutup rapat, ada satu celah (pintu) yang dapat kita lewati untuk keluar ke padang rumput. Pintu itu adalah Tuhan Yesus (Yoh 10:9). Sebuah pintu memang lebarnya terbatas, namun terarah dengan jelas tujuannya. Jika kita masuk lewat Tuhan Yesus, kita akan selamat. Hanya masuk melalui Pintu Yesus, kita dapat masuk ke dalam kehidupan kekal. Itulah tujuan Yesus datang, supaya kita mempunyai hidup (Yoh 10:10b). Mari kita membuka pintu hati kita saat Tuhan mengetuknya.

Salam,
Soejono

0 komentar:


Posting Komentar

Translator

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : Admin

Entri Populer

Blog Stats

FEEDJIT Live Traffic Feed

 

Followers


Firefox Some Rights Reserved